Pengurus KONI Kabupaten Mojokerto 2025–2029 Resmi Dilantik, Gus Barra Janjikan Sport Center dan Tambahan Dana Hibah

Mojokerto – Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Mojokerto masa bakti 2025–2029 resmi dilantik oleh Ketua KONI Jawa Timur, Drs. H. Nabil, M.Si., di Pendopo Graha Maja Tama, Senin (21/4/2025). Pelantikan tersebut turut dihadiri oleh Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra (Gus Barra) dan Wakil Bupati Mojokerto Muhammad Rizal Octavian, sebuah momen yang diakui langka oleh KONI Jatim.

Ketua KONI Kabupaten Mojokerto, Imam Suyono, menyampaikan bahwa dari 54 cabang olahraga (cabor) yang telah terbentuk di Kabupaten Mojokerto, sebanyak 51 cabor akan turut ambil bagian dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur yang akan digelar di Malang.

“Total cabor yang dilombakan dalam Porprov ada 65. Artinya, masih ada 14 cabor yang belum terbentuk di Kabupaten Mojokerto. Ke depan, kami menargetkan agar setiap cabor bisa memiliki perwakilan guna mendongkrak perolehan medali dan peringkat Kabupaten Mojokerto di Porprov,” ujar Imam.

Ketua KONI Jatim, Nabil, mengapresiasi keberadaan unsur legislatif dari DPRD Provinsi Jawa Timur dalam jajaran pengurus KONI Kabupaten Mojokerto, yang disebutnya sebagai satu-satunya di Jawa Timur.

“Ini baru kedua kalinya saya melihat pelantikan pengurus KONI yang dihadiri sekaligus oleh Bupati dan Wakil Bupati. Sebelumnya hanya terjadi di Kabupaten Magetan. Ini menunjukkan komitmen tinggi pemerintah daerah terhadap olahraga,” ungkap Nabil.

Ia juga menyarankan agar Kabupaten Mojokerto memiliki fokus pada pengembangan cabang olahraga unggulan, sebagaimana dilakukan negara lain.

“Singapura, misalnya, fokus pada cabang renang dan berhasil menyabet 27 medali emas dari satu cabor tersebut. Kabupaten Mojokerto juga harus bisa seperti itu,” pesannya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Mojokerto, Gus Barra, menegaskan dukungan penuh Pemkab Mojokerto terhadap pengembangan olahraga dengan mengalokasikan dana hibah sebesar Rp 4,2 miliar kepada KONI Kabupaten Mojokerto tahun ini.

“Jika hasil Porprov tahun ini menunjukkan peningkatan, maka tahun depan dana hibah untuk KONI akan ditambah sebagai bentuk apresiasi dari Pemkab Mojokerto,” jelas Gus Barra.

Ia menambahkan, 14 cabor yang belum ada akan segera dibentuk lengkap dengan sarana dan prasarananya. Tak hanya itu, Pemkab Mojokerto juga tengah merancang pembangunan pusat olahraga (sport center) sebagai bentuk komitmen jangka panjang.

“Kami ingin memastikan tidak ada lagi atlet asal Mojokerto yang justru membela daerah lain atau bahkan menjadi perwakilan Jawa Timur dari luar Mojokerto. Semua akan kami fasilitasi dengan baik,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kabupaten Mojokerto, Nur Wachid, menyambut positif pelantikan pengurus KONI Kabupaten Mojokerto yang baru. Ia berharap kepengurusan kali ini mampu membawa pembinaan atlet ke arah yang lebih profesional.

“Kami dari PBSI siap bersinergi dengan KONI untuk mencetak atlet-atlet bulu tangkis berprestasi. Harapan kami, tidak hanya dukungan anggaran, tapi juga ada perhatian terhadap pembinaan berjenjang dari usia dini sampai ke level senior,” ujar Nur Wachid.

(HB)

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *